MRI hati untuk memastikan apa

MRI hati dibagi menjadi dua area utama: di satu sisi, MRI melihat keberadaan dan sifat lesi yang menempati parenkim hati; di sisi lain, MRI melihat keberadaan obstruksi pada saluran empedu, lokasi lesi yang menempati saluran empedu, dan sifat lesi yang menempati pasien. Pertama, USG perut bagian atas akan menunjukkan adanya lesi di hati, atau saluran empedu yang melebar, atau kemungkinan adanya lesi di saluran empedu, atau kemungkinan adanya batu. Pada titik ini, pasien perlu menjalani CT atau MRI perut bagian atas yang disempurnakan. Tes-tes ini umumnya akan memberikan penilaian awal mengenai lokasi, ukuran dan sifat massa hypoechoic dalam hati. Jika itu adalah hemangioma hati, maka tidak akan diobati jika ukurannya kurang dari 5 cm, sementara pembedahan atau ablasi dapat dipertimbangkan jika ukurannya lebih besar dari 5 cm. Jika ini adalah tumor primer hati, ablasi frekuensi radio atau perawatan bedah harus dipertimbangkan secara aktif. Perawatan sistematis harus dilakukan sebagaimana mestinya, tergantung pada kondisi, stadium tumor, dan faktor risiko. Selain itu, untuk penyakit obstruktif pada saluran empedu, kemungkinan besar disebabkan oleh batu, tumor atau penyempitan. Pada saat ini, MRCP dapat menentukan apakah saluran empedu pasien rentan terhadap batu atau penyakit tumor. Jika itu adalah batu, pasien harus menjalani ERCP untuk mengangkat batu; jika itu adalah hunian di saluran empedu, papilla duodenum atau pankreas, pilihan pertama adalah perawatan bedah, tergantung pada lokasi tumor dan kondisi spesifik, seperti pembedahan atau perawatan intervensi.

English Deutsch Français Español Português 日本語 Bahasa Indonesia Русский