Analisis penyebab kegagalan fistula endovaskular arteriovenosa untuk hemodialisis dan penanggulangannya

  [Abstrak] Tujuan Untuk menyelidiki penyebab dan penanggulangan kegagalan fistula endovaskular arteriovenosa pada pasien gagal ginjal. Metode
Dari Oktober 1992 hingga Desember 2008, fistula endovaskular arteriovenosa berhasil dibuat pada 1126 pasien gagal ginjal kronis. 52 di antaranya (37 kasus fistula endovaskular lengan bawah, 9 kasus fistula endovaskular siku, dan 6 kasus fistula endovaskular vaskuler buatan) dioperasi ulang untuk menyelidiki penyebab kegagalan dan reanastomosis pembuluh darah. Hasil
Semua 52 pasien memiliki hasil yang baik setelah operasi ulang, dengan aliran darah lebih besar dari 200 ml/menit setelah 3 minggu, dan dapat melakukan hemodialisis dengan sukses. Kesimpulan
Dengan persiapan pra-operasi yang memadai, teknik bedah mikro yang terampil, dan manajemen pasca-operasi yang tepat, akses dialisis yang memuaskan dapat diperoleh baik dengan pembuluh darah autologus maupun buatan.  [Fistula endovaskular arteriovenosa; hemodialisis; operasi ulang; anastomosis vaskular

English Deutsch Français Español Português 日本語 Bahasa Indonesia Русский